Sekurang-kurangnya ada 7 alasan kenapa Anda tidak perlu cemas dengan operasi pemasangan implant gigi. Mau tahu apa 7 alasan tersebut? Simak uraian berikut ini.

7 Alasan Yang Perlu Anda Tahu

1. Aman dan tidak mematikan

Implan gigi modern mulai diterapkan pada manusia pada tahun 1965. Sejak tahun tersebut sampai sekarang, operasi implan gigi tidak pernah satu kalipun menyebabkan pasien meninggal dunia, berbeda dengan mitos tentang perawatan ini. Oleh sebab itu, prosedur implan gigi termasuk dalam prosedur operasi yang sangat aman bagi pasien.

Masih penasaran? Silakan pelajari kasus malpraktik implan yang terjadi di berbagai negara di seluruh dunia. Tidak ada satupun laporan kasus yang tentang pasien meninggal jagat karena implant gigi.

2. Peluang sukses sangat tinggi

Peluang sukses implant gigi itu sangat tinggi, yaitu sekitar 97% bila semua syarat, indikasi, dan kontraindikasi terpenuhi serta Anda ditangani oleh dokter pilihan. Menurut penelitian yang dilakukan oleh Pjetursson et al. (2004), sebanyak 7% implant telah lepas pada tahun ke-10 dan 93% implant masih kokoh bertahan dan masih berfungsi. Ini berarti tingkat kesuksesan implant pada tahun ke-10 bisa mencapai 93%. Tingkat sukses dalam periode waktu 20 tahun setelah implant terpasang masih 89,5% menurut penelitian Chappuis et al. (2013). 

3. Peluang gagal sangat rendah

Peluang sukses implan gigi memang sangat tinggi, tapi prakara ini tidak membuat pemasangan implant pastisukses. Peluang gagal itu ada meskipun sangat kecil, yaitu antara 1,4% hingga 4,93% untuk peluang gagal dari operasi pemasangan implan. Bagi profesional dan pengusaha, perawatan implant itu investasi yang berisiko rendah dengan potensi manfaat yang tinggi (low risk, potentially high gain).

4. Cukup waktu untuk persiapan rinci

Sebelum operasi pemasangan implant dilakukan, ada 2 tahap yang perlu dilewati, yaitu: 

1. Skrining
2. Perencanaan

Tahap perencanaan memerlukan waktu lebih kurang 2 minggu. Dalam masa ini, dokter mengumpulkan informasi tentang pasien, mempelajari dan mempertimbangkan rincian kondisi pasien, mempertimbangkan farmasi yang diperlukan, memilih macem implant yang seperti apa yang pas bagi pasien, menyiapkan antisipasi terhadap risiko yang mungkin timbul, dll. Tidak ada rencana operasi yang persis sama untuk 2 pasien. Setiap rencana operasi itu unik karena kondisi setiap pasien berbeda-beda.

Tahap perencanaan yang rinci berguna untuk meminimalkan risiko yang mungkin timbul dan meningkatkan peluang sukses perawatan implan. Beri waktu pada dokter untuk menyiapkan rencana yang terbaik bagi Anda.

5. Antisipasi risiko disiapkan

Setiap operasi pasti berisiko, tinggal risiko itu besar atau kecil, ada antisipasi atau tidak. Kabar baiknya, risiko operasi implan telah lama diteliti oleh para akar dan antisipasi risiko implan telah disiapkan sebelum operasi itu berlangsung.

6. Bius lokal

Implan masih kalah menyakitkan dibandingkan cabut gigi. Kok bisa? Karena implant pakai bius, sedangkan cabut gigi tidak pakai bius. Dengan bius lokal, kecemasan pasien diharapkan mereda. 

7. Ketidaknyamanan pasca-operasi bisa dikurangi

Setelah implant ditanam, luka operasi ditutup dengan dijahit. Kemudian doktor memberi Anda obat pereda nyeri dan, bila perlu, obat anti-inflamasi. Kedua obat ini membantu pasien untuk meredakan rasa kurang nyaman pasca-operasi. Dokter juga menyarankan pasien untuk makan makanan lunak agar luka bekas operasi tidak terbuka karena bersentuhan dengan makanan. Pasien juga disarankan untuk menghindari makanan keras karena makanan keras yang menyentuh daerah operasi bisa menggerakkan implan sehingga menyebabkan kegagalan implan.

Dari 7 alasan yang telah dipaparkan di atas, Anda bisa tenang dalam menjalani operasi implan. Bila ada yang ingin ditanyakan lebih lanjut, silakan telpon saja nomor ini.