Bergantung pada bahan apa yang dipakai untuk membuat implant gigi itu. Tubuh manusia dapat menerima implant gigi yang dibuat dari titanium. Malah bukan hanya bisa menerima. Lebih dari itu, tulang tubuh manusia bisa menempel dan menyatu dengan titanium. Proses penyatuan ini dikenal dengan nama teknis "oseointegrasi", dari kata "oseo" yang berarti tulang dan kata "integrasi" yang berarti berpadu. Nama lain yang lebih sederhana untuk proses ini adalah "penulangan". 

Kemampuan titanium bersatu dengan tulang tubuh manusia dimungkinkan dengan adanya titanium dioksida. Tulang tubuh manusia bisa mengikat titanium dioksida ini sehingga membuat tulang bisa bersatu dengan titanium.

Bahan lain yang bisa bersatu dengan tulang tubuh manusia adalah zirkonium. Bahan baru ini punya kemampuan yang mirip dengan titanium untuk bisa berpadu dengan tulang tubuh manusia. Untuk kala ini, klinik doctor+dentist kita memakai zirkonium untuk bagian crown gigi implant, sedangkan bagian pasak implant gigi menggunakan titanium untuk umumnya pasien yang tidak menderita alergi logam & titanium. Pasien penderita alergi logam titanium masih bisa menerima implant gigi. Bahan implant gigi yang cocok untuk pasien penderita alergi tersebut adalah zirkonium.

Kenapa tidak semua pasien diberi implant gigi titanium saja?

Alasan yang pertama adalah harga. Harga zirkonium lebih mahal daripada harga titanium, padahal hasil yang diberikan oleh titanium dan zirkonium mirip untuk pasien yang tidak menderita alergi. Perbedaan besar di antara keduanya baru terlihat jelas pada pasien penderita alergi logam titanium. Karena hasilnya mirip untuk pasien yang tidak menderita alergi, maka pasien yang tidak menderita alergi disarankan pakai implant berbahan titanium saja agar harganya lebih murah.

Alasan kedua adalah bukti waktu. Waktu sudah memberi bukti bahwa implant titanium yang paling awet bisa mencapai lebih dari 40 tahun dan tetap berfungsi normal. Implant zirkonium masih baru muncul, belum sampai 40 tahun. Karena itu belum ada bukti bahwa implant zirkonium bisa bertahan sampai 40 tahun lebih. Sebagian dokter gigi implant masih menunggu bukt materiil untuk meyakinkan diri mereka sendiri bahwa implant zirkonium memang bisa bertahan 40 tahun bagi pasiennya. Walaupun begitu, zirkonium tetap dipakai dalam kombinasinya dengan titanium. Implant gigi pakai bahan titanium, crown gigi pakai bahan zirkonium. Kombinasi ini dipakai sebagai standar perawatan gigi implant di klinik doctor+dentist kita terkecuali kondisi menentukan lain atau ada permintaan khusus dari pasien.