Tanya

Bahan implan gigi itu apa ya?

Jawab

Gigi implant terdiri dari bagian implan, abutment, dan mahkota.

Mahkota (crown)

Mahkota dibuat dari titanium, paduan logam titanium, zirkonium, atau keramik. Mahkota dari titanium murni punya watak yang paling keras dan paling kuat, tapi dari sisi estetika, mahkota titanium tidak menyerupai gigi asli, terkecuali diberi lapisan keramik yang dibuat mirip gigi asli. Mahkota yang dibuat dari zirkonia lebih mudah pecah bila dibandingkan dengan titanium atau paduan logam titanium. Tapi, mahkota zirkonia lebih mirip dengan gigi asli. Beberapa dokter gigi implant memadukan implant titanium dengan mahkota zirkonium untuk memperoleh kekuatan sekaligus keindahan.

Bahan Implan Modern

Implan gigi modern pada umumnya dibuat dari bahan: 

• Titanium murni 
  Yang dimaksud dengan sebutan "titanium murni" di sini adalah titanium yang secara komersial dianggap murni (CP-Ti, commercially pure titanium). Jenis titanium ini punya 4 grade, mulai dari grade 1 (paling tahan karat) hingga grade 4 (paling kuat).
• Alloy titanium
  Paduan logam lain (Vanadium, Aluminium) dengan titanium, misalnya Ti₆Al₄V
  Ti₆Al₄V menunjukkan morfologi, topografi, komposisi fase, watak kimia, oseointegrasi, dan penjangkaran biomekanis yang mirip dengan titanium murni (CP-Ti). Karena kemiripannya, Ti₆Al₄V digunakan sebagai alternatif untuk titanium murni.
  
• Zirkonia
  Berdasarkan data dan penelitian yang tersedia dan telah dilakukan, oseointegrasi, kekasaran permukaan, dan distribusi tekanan implant zirkonia sebanding dengan implant titanium. Walau begitu, ada prakara yang menyebabkan sebagian dokter gigi implant menunggu penggunaannya secara luas, yaitu bukti keamanan pemakaian jangka panjang, seperti yang telah kita bahas sebelumnya.
  Bila telah terbukti keamanannya dalam 20 tahun setelah pemasangan implant pertama, bukan tidak mungkin implant zirkonia akan menggantikan implant titanium. Namun masih terlalu dini untuk menyatakan prakara ini pada kala ini. Bukti diperlukan sebelum menggunakan implant zirkonium seperti menggunakan implant titanium pada jaman sekarang.

Selain bahan-bahan tersebut, bahan implan juga bisa dari stainless steel (nikel, kobalt, kromium), emas, dan palladium.

Di antara bahan-bahan tersebut, implant berbahan titanium dan paduan logam titanium adalah implant yang paling banyak diteliti. Penelitian tentang implant berbahan ini jauh lebih banyak ketimbang implant dengan bahan-bahan lain dalam pustaka modern. Hal ini mungkin berkaitan dengan tingginya tingkat kesuksesan implant berbahan titanium dan paduan logam titanium yang bisa mencapai 97% dan tingkat kegagalan yang cukup rendah.

Abutment

Abutmen sebaiknya punya kandungan yang sama dengan implant dan dibuat dari bahan-bahan yang sama dengan implan. Hal ini berguna untuk meminimalkan risiko terjadinya korosi pada implan.