Open hour: senin - sabtu 09:00:00 - 20:00:00; minggu & tanggal merah tutup

Betulkah implant gigi mematikan?

author: | publisher: drg. Andreas Tjandra, Sp. Perio, FISID

TIDAK. Implant gigi modern ditemukan dan diterapkan dari sekitar taun 1965. Terhitung dari tahun tersebut sampai tahun tulisan ini dibuat (2018) atau selama lebih dari setengah abad, tidak ada satu pun pasien implant gigi meninggal jagat karena implan gigi. Implan gigi tidak terbukti mematikan dalam lebih dari setengah abad belakangan ini.

Selama prosedur perawatan implant diikuti oleh dokter gigi implant berpengalaman dan pasien tidak melanggar pantangan implant (terutama selama masa perawatan), risiko tersebut terbukti bisa dihindari 100%.

Risiko implan gigi pada abad 20 Masehi digolongkan dalam kategori 3 atau berisiko tinggi. Pada abad 21 Masehi, tepatnya bulan Juli 2013, risiko implan gigi diturunkan jadi kategori 2 atau berisiko sedang. Penurunan risiko ini berkaitan dengan perkembangan teknologi implan gigi modern yang semakin canggih. Kecanggihan teknologi membuat operasi pemasangan implant jadi lebih aman dan risiko jadi lebih rendah.

Upaya untuk meneliti hubungan antara pasien implant gigi dengan kematian telah dilakukan oleh Jemt T, Kowar J, Nilsson M, danStenport V dalam penelitian mereka yang berjudul "Patterns of Mortality in Patients Treated with Dental Implants: A Comparison of Patient Age Groups and Corresponding Reference Populations" (Pola mortalitas pada pasien yang dirawat dengan implan gigi: Perbandingan kelompok usia pasien dengan populasi referensi yang sesuai). Penelitian tersebut menyimpulkan:

A consistent pattern of mortality in different age groups of patients compared to reference populations was observed, indicating higher patient mortality in younger age groups and lower in older groups. The reported pattern is not assumed to be related to implant treatment per se, but is assumed to reflect the variation in general health of a selected subgroup of treated implant patients compared to the reference population in different age groups.

Pola mortalitas yang konsisten pada kelompok usia pasien yang berbeda dibandingkan dengan populasi referensi telah diamati, menunjukkan mortalitas pasien yang lebih tinggi pada kelompok usia yang lebih muda dan mortalitas pasien yang lebih rendah pada kelompok usia yang lebih tua. Pola yang dilaporkan tidak diasumsikan berkaitan dengan perawatan implan itu sendiri, tetapi diasumsikan mencerminkan variasi dalam kesarasan umum dari subkelompok yang dipilih pasien implan yang dirawat dibandingkan dengan populasi referensi dalam kelompok usia yang berbeda.

Lindungi diri Anda dari informasi menyesatkan

Kampanye gelap anti-implant gigi memberi kesan palsu seolah-olah implan gigi mematikan. Tapi, kampanye-kampanye tersebut tidak didasarkan atas bukti saintifik. Jangankan bukti saintifik, bukti awam saja tidak ada. Jika Anda ingin mengerti tentang manfaat dan risiko implant gigi, Anda disarankan untuk mengambil informasi dari jurnal-jurnal saintifik tentang implant gigi. Ada beberapa jurnal saintifik yang relatif bernilai sehubungan dengan bidang ini, contohnya, jurnal dari web NCBI (https://www.ncbi.nlm.nih.gov), springer (https://www.springer.com), JDI (www.online-jdi.com/), JOI (www.joionline.org/) atau dari website yang memang dipublikasikan/ dimiliki oleh dokter berlisensi implan gigi, dokter gigi, atau dokter agar akurasi informasi dapat lebih terjaga.

Saran kami, pilihlah rujukan tentang implan gigi dari website yang memang mengkhususkan diri di bidang implant gigi (implant dentistry), kedokteran gigi (dentistry), bedah mulut (oral surgery), atau sekurang-kurangnya di bidang kedokteran.

Cara-cara tersebut di atas memang terlihat sederhana tapi telah terbukti cukup ampuh untuk melindungi Anda dari paparan informasi-informasi menyesatkan tentang implan gigi. Pastikan diri Anda terlindungi dari informasi menyesatkan.


id post:
New thoughts
Me:
search
glossary
en in