Faktor-faktor dalam diagnosis dan perencanaan perawatan
author: | publisher: drg. Andreas Tjandra, Sp. Perio, FISID
Ada banyak faktor yang memengaruhi diagnosis dan perencanaan perawatan dalam kerangka kerja praktik kesarasan masyarakat.
Masing-masing faktor ini berdampak pada ketepatan perencanaan bagi pasien dan kemampuan untuk menyediakan layanan-layanan itu. Rencana perawatan didasarkan pada jumlah total pengaruh-pengaruh ini.
Dari sekian banyak faktor tersebut, ada 4 faktor utama yang memengaruhi diagnosis/ perawatan, yaitu:
- Dokter gigi, meliputi:
- Pendidikan dan pelatihan
Pendidikan dan pelatihan berpengaruh pada tipe dan lingkup layanan. - Pengalaman
Pengalaman memengaruhi layanan yang disediakan - Keinginan pribadi
Keinginan pribadi di bidang kedokteran gigi membuat dokter berusaha mengejar standar layanan yang lebih tinggi. - Kemampuan dan ketrampilan
Kemampuan dan ketrampilan dokter memengaruhi pelayanan apa yang diberikan kepada pasien - Tugas-tugas lain
Dokter gigi yang diberi tugas-tugas di luar kedokteran gigi membuatnya kekurangn waktu untuk menambah pengalaman di bidang kedokteran gigi.
- Pendidikan dan pelatihan
- Pasien, meliputi:
- Riwayat kesarasan
- Obat-obatan yang pernah dipakai
- Diet
- Sosial
- Pola penggunaan klinis
- Usia
- Tingkat karies
- Status periodontal
- Kebersihan mulut
- ekspektasi pasien
- status kesarasan oral
- Program, meliputi:
- ukuran fasilitas
- ukuran staf
- campuran staf
- perlengkapan yang tersedia
- bahan-bahan yang tersedia
- sumberdaya alternatif
- tugas lain di luar bidang kedokteran gigi
- pola recall
- pelatihan dan ketrampilan.
- Komunitas, meliputi:
- air yang mengandung fluorida
- jumlah populasi
- seberapa terpencil komunitas itu dari sumber daya kesarasan
- tingkat pendidikan
- sikap/ kepercayaan
- sumber daya alternatif
- layanan rujukan