Open hour: senin - sabtu 09:00:00 - 20:00:00; minggu & tanggal merah tutup

Gejala/ tanda abses gigi

author: | publisher: drg. Andreas Tjandra, Sp. Perio, FISID

Gejala/ tanda abses gigi

Abses gigi tidak selalu terasa sakit. Hal ini membuat abses terlambat ditangani. Padahal, ada tanda selain rasa sakit yang bisa dikenali sebagai gejala abses gigi. 

  1. Rasa sakit
    Alasan penderita abses gigi periksa ke dokter adalah rasa sakit. Penderita bisa terlambat ditangani apabila rasa sakit tidak menyertai abses. Jika Anda mengalami abses tanpa rasa sakit, perhatikan tanda-tanda abses gigi lainnya.
  2. Bengkak
  3. Kemerahan pada gusi di daerah gigi yang bermasalah
  4. Sensitif terhadap tekanan
    Abses gigi membuat gigi jadi terasa janggal dan aneh, tidak seperti biasanya, pada kala dipakai untuk menggigit dan mengunyah makanan. Rasa tersebut belum tentu rasa sakit. 

Abses gigi tahap lanjut bisa memunculkan tanda berikut ini:

  1. Muntah
  2. Mual
  3. Demam
  4. Menggigil
  5. Sulit menelan
  6. Sulit membuka mulut
  7. Susah bernapas

Abses gigi yang sudah parah bisa:

  1. menyebar ke daerah-daerah lain
  2. menghasilkan kerusakan pada tulang di sekitar gigi dan juga pada gigi-gigi lain yang berdekatan
  3. sinusitis (infeksi daerah sinus)
  4. memakan tulang pipi
  5. mencapai mata sehingga pasien bisa mengalami buta
  6. menyebar ke leher
  7. menyebar ke arah otak dan bisa mematikan.

Tanda-tanda yang sering ditemukan dalam hubungannya dengan abses gigi bisa meliputi tapi tidak terbatas pada:

  1. Gigi berlubang yang sudah dalam
  2. Inflamasi gusi
  3. Bengkak di daerah mulut
  4. Bengkak sudah menyebar ke wajah, misalnya, bengkak di pipi, dagu, dsb
  5. Bengkak terasa empuk kala disentuh
  6. Nanah
  7. Rasa asin dari nanah yang merembes ke dalam mulut
  8. Bau anyir atau busuk dari nanah.
  9. Bengkak di daerah dagu atau dekat leher bisa membuat pasien sulit menelan dan sesak napas
  10. Nanah membayang di daerah bawah kulit dan daerah itu terasa empuk jika disentuh

Abses bisa bermacam-macam, dari yang paling ringan sampai yang paling parah. Abses yang minim gejala atau yang tanpa gejala bisa berbahaya karena bisa saja tiba-tiba sudah sampai menimbulkan kebutaan atau kematian penderitanya.

Abses bisa kronis dan akut, bisa menyebar dengan cepat dan bisa stabil (menyebar sangat lambat/ tidak menyebar). Penyebaran akses bisa merambat dengan memangsa dulu daerah yang empuk lalu ke tulang, tapi bisa juga langsung ke tulang. Abses gigi juga bisa menyebar ke daerah-daerah lain, termasuk ke organ dalam seperti ginjal, jantung, paru-paru, dsb. Penyebaran ke organ-organ dalam ini terjadi melalui aliran darah. Nanah masuk ke dalam darah, kemudian darah menyebarkan nanah ke organ dalam lain. Tahap ini sangat membahayakan manusia karena bisa terkesan seolah secara tiba-tiba terjadi abses dalam organ-organ dalam. Pasien bisa terancam nyawanya dari abses yang menyerang organ-organ dalam. Otak juga bisa terkena abses melalui pembuluh darah. Abses pada otak bisa fatal bagi pasien.


id post:
New thoughts
Me:
search
glossary
en in