Desain dan pemisahan data gigi 3 dimensi [Lanjutan]

Pada perangkat lunak Mimics, mahkota dan akar gigi yang direkonstruksi secara 3 dimensi dipisahkan. Model-model dikonversi menjadi berkas-berkas STL dan diimpor ke dalam program 3-Matic (versi 9.0, Materialise) agar bisa mengukur area dari akar.

Perangkat lunak 3-Matic dipakai untuk mengukur secara akurat area permukaan model-model 3 dimensi. Poin referensi berada 6 mm di bawah CEJ. Poin referensi tersebut ditetapkan berdasarkan kriteria diagnostic untuk inflamasi periodontal level perlekatan klinis 6 mm.

Setelah mengidentifikasi dan menggambar CEJ memakai metode kreasi kurva, mahkota dan akar dipisahkan melalui pemotongan permukaan dan mahkota disisihkan. Karena ada keterbatasan resolusi CBCT, maka tidak mudah untuk bisa mengidentifikasi CEJ dalam penelitian ini. Karena itu, 2 orang evaluator yang punya pengetahuan luas di bidang morfologi gigi diminta untuk mengidentifikasi jungsi berdasarkan consensus.

Karena setiap gigi punya CEJ dengan kurvatur yang berbeda, bidang potong yang membagi area permukaan jadi 2 otomatis dihasilkan dari menghitung rata-rata kurva. Namun, kasusnya beda untuk gigi molar dan gigi dengan akar ganda. Dalam kasus gigi ini, kurva melebar sehingga berbentuk radial ketika diproyeksikan kea rah bagian bawah akar dari CEJ.

Dalam kasus ini, area permukaan bidang potong dihasilkan berdasrkan perluasan CEJ secara tangensial. Guna memindahkan area yang sekarang meluas 6 mm di bawah CEJ, area yang diperluas dipindahkan 6 mm kea rah vertical dari apeks akar. Area potong dan area perluasan/ pindahan sejajar satu sama lain dan diproses menggunakan translasi interaktif dalam perangkat lunak Mimics dengan system koordinat layar dan nilai snapping step yang disetel 6.0.

Setelah memidahkan area perluasan, RSA yang tersisa setelah pemisahan akar dan mahkota dibagi dua oleh perluasan area permukaan. Permukaan apapun yang lebih dari 6 mm dari akar dihapus.

Pengukuran desian data 3 dimensi

Perangkat lunak 3-Matic bisa mengukura area keseluruhan atau area permukaan tertentu dari model 3 dimensi. Semua model 3 dimensi gigi direkonstruksi dengan Mimics memakai metode yang sama. RSA yang berada 6 mm di bawah CEJ dipisahkan dengan bidang potong yang meluas 6 mm di bawah CEJ. Kemudian, RSA yang berada 6 mm di bawah CEJ diukur dengan 3-Matic.

Analisis statistik

Data yang dikumpulkan diproses dengan statistic memakai perangkat lunak SPSS versi 12.0 (SPSS Inc., Chicago, IL, USA), dan disajikan di sini sebagai nilai rata-rata ± s tandar deviasi. Tes statistic non-parametrik Mann-Whitney diterapkan, dan ambang batas untuk signifikansi statistik ditetapkan P<0,05. [Berlanjut]