Open hour: senin - sabtu 09:00:00 - 20:00:00; minggu & tanggal merah tutup

Pelindung gigi pasca implant apakah perlu?

author: | publisher: drg. Andreas Tjandra, Sp. Perio, FISID

Apakah Anda perlu pelindung gigi (mouthguard) atau tidak itu bergantung pada kondisi dan kebiasaan Anda. Pasien implant yang memerlukan pelindung gigi adalah pasien implan dengan ciri sebagai berikut:

  1. Bruxism (kerot)
    Kerot menyebabkan gigi implant bergesekan dengan gigi oposisi. Arah gesekan ke samping, sedangkan implant itu lemah terhadap gaya dari samping. Jika ini berlangsung terus-menerus dalam jangka panjang, maka implant dapat goyang dan lama-kelamaan copot. Pelindung gigi bisa meredam gesekan yang terjadi sehingga gigi implant relatif lebih aman. 
  2. Clench (adu gigi atas dan bawah sampai bergemeletukan)
    Implan berisiko copot dan patah jika berulangkali beradu dengan gigi di depannya dengan gaya yang terlalu besar. Clench bisa menghasilkan gaya yang sangat besar tanpa pasien bisa kendalikan karena umumnya gigi bergemeletuk pada kala pasien tidur. Untuk menurunkan risiko, pasien penderita clench disarankan pakai pelindung gigi untuk mengurangi tekanan pada implan.
  3. Olahraga keras
    Implan lemah terhadap benturan dari samping. Benturan yang keras dari arah ini bisa membuat implant copot dari tulang-tulang penyangganya. Olahraga yang berisiko menimbulkan hantaman pada mulut dengan demikian berisiko membuat implant lepas. Pasien yang gemar berolahraga keras disarankan memakai pelindung gigi (mouthguard) dengan kualitas bagus untuk meredam dampak benturan. Keberadaan pelindung gigi hanya menurunkan risiko implant copot, bukan menghapus risiko itu. Yang paling baik, pasien disarankan untuk ganti macem olahraga ke olahraga yang aman bagi implant gigi. 
  4. Pekerjaan fisik
    Pekerjaan fisik, seperti pekerjaan bangunan dan pekerjaan pengamanan, menimbulkan risiko bagi implant gigi. Jika lengah dan mulut terantuk kayu dengan sangat keras, maka ada risiko implant copot. Pasien dengan pekerjaan semacam ini direkomendasikan untuk mengenakan pelindung gigi pada kala bekerja. Gunanya, bila sewaktu-waktu implant terkena benturan, maka diharapkan dampak benturan itu teredam sehingga risiko implant copot jadi menurun. 
  5. Sering naik kendaraan
    Jalan raya itu berbahaya. Lebih dari 50% pasien UGD yang dibawa masuk karena kecelakaan jalan raya mengalami benturan pada gigi. Jika Anda sering naik kendaraan, khususnya sepeda motor, maka Anda disarankan memakai pelindung gigi. Anggaplah pelindung gigi ini semacam helm. Peredam benturan punya peluang untuk menyelamatkan implan gigi Anda jika terjadi kecelakaan dan jika kekuatan benturan pada bagian mulut tidak terlalu besar.

Dari segi pertimbangan harga, harga pelindung gigi jauh lebih murah daripada harga perawatan implan. Jadi, tidak ada salahnya melindungi implan gigi Anda dengan pelindung gigi kan?


id post:
New thoughts
Me:
search
glossary
en in