Enameloplasty adalah prosedur kosmetik membentuk ulang atau mengkontur ulang lapisan enamel gigi. Enameloplasty digunakan antara lain dalam persiapan pemasangan veneer gigi.

Enameloplasty dilakukan pada pasien yang:

1. Giginya sedikit terkelupas, tidak rata, ada bagian yang meruncing, atau ada benjolan kecil di enamel. Masalah ini mungkin terjadi karena sejumlah alasan seperti menggigit benda keras, aus atau karena kerot.
2. Taring gigi yang terlalu panjang.
   Taring gigi yang terlalu panjang bisa menyebabkan bibir bawah lecet, membuat pasien merasa malu, dan pola gigi yang terganggu. Enameloplasty dapat mengatasi perkara ini.
3. Gigi kelinci.
   Gigi kelinci adalah dua gigi seri depan yang lebih panjang daripada gigi-gigi lain di sekitarnya. Hal ini bisa mengakibatkan pasien merasa malu karena penampilan giginya. Enameloplasty bisa digunakan untuk memendekkan gigi kelinci itu agar rata dengan gigi-gigi lain.
4. Gigi yang sedikit tidak rata.
   Gigi yang sedikit tidak rata juga bisa diatasi dengan enameloplasty sehingga tidak perlu menggunakan kawat gigi. Biaya yang ditanggung pasien lebih murah.

Keuntungan enameloplasty

• Gigi jadi tampil lebih halus dan kadang bisa jadi tampak lebih muda.
• Sekali datang ke dokter gigi, tidak perlu bolak-balik.
• Tidak sakit
• Lebih murah daripada pemasangan veneer atau mahkota
• Tidak perlu penggantian seperti pada veneer.

Kerugian enameloplasty

• Enamel yang sudah dikikis tidak bisa balik dan tidak bisa muncul lagi. Kalau pasien tidak puas dengan hasil perawatan enameloplasty, maka pasien tidak bisa meminta enamelnya dikembalikan lagi seperti semula. Pasien perlu paham dan sepakat dengan prakara ini sebelum prosedur dilakukan.
• Terlalu banyak enamel yang dikikis bisa menyebabkan gigi jadi terasa sensitif dan gigi jadi lebih mudah membusuk/ berlubang.
• Gigi jadi lebih tipis daripada sebelumnya. Pasien perlu lebih berhati-hati dalam memakan makanan keras agar gigi tidak patah karena makanan keras.

Sinonim

Enameloplasty juga dikenal dengan nama lain odonplasty, stripping, slenderising, atau rekontur gigi.

Perlu rontgen

Sebelum enameloplasty dilaksanakan, pasien perlu lebih dulu dirontgen. Foto rontgen ini penting bagi dokter agar mendapatkan gambaran yang lebih lengkap mengenai diri pasien. Rontgen juga perlu agar enameloplasty bisa lebih pas dan tidak berlebihan mengikis enamel pasien.