Pasien penderita Eritema Multiformis dengan kasus yang ringan bisa diberi perawatan suportif saja yang meliputi obat kumur anestetik topikal. Pasien juga diinstruksikan untuk mengkonsumsi makanan cair atau makanan lunak.

Pasien yang kasusnya sedang dan parah bisa dirawat menggunakan pengobatan jangka pendek kortikosteroid sistemik asalkan pasien tidak punya kontraindikasi signifikan untuk menggunakan obat tersebut. Kortikosteroid sistemik hanya boleh digunakan oleh dokter yang tahu betul efek samping obat ini.

Dalam setiap kasus yang terjadi, potensi manfaat yang bisa diperoleh oleh pasien hendaknya ditimbang dengan penuh kehati-hatian terhadap risiko potensial yang dapat ditimbulkan obat itu. Efek samping steroid sistemik berupa pembuangan protein dan supresi adrenal. Efek ini tidak signifikan bila hanya dipakai untuk efek jangka pendek dalam rangka untuk memperpendek perjalanan klinis penyakit Eritema Multiformis yang diderita oleh pasien.

Dokter bisa mempertimbangkan dosis obat guna membantu memperpendek waktu penyembuhan. Dosis yang disarankan adalah 30 mg/ hari hingga 50 mg/ hari prednisone atau metilprednisolone selama beberapa hari kemudian dosis dikurangi. Dosis itu perlu dipertimbangkan terutama bila pemberian obat dilakukan di purwa perjalanan penyakit.

Dosis yang lebih tinggi perlu diberikan pada kasus-kasus yang parah. Hendaknya perlu dicatat bahwa efikasi perawatan ini kontroversial. Efiksasi klinis pengobatan tersebut sangat tertanam kuat dalam pikiran sebagai besar dokter berpengalaman. Untuk mencegah Eritema Multiformis yang berkaitan dengan virus Herpes Simplex, acyclovir profilaktik bisa diberikan kepada pasien.

• Acyclovir oral untuk infeksi HSV
• Antibiotika untuk mycoplasma pneumonia
• Anestesi dan antiseptik untuk mencuci mulut bisa dipakai guna menangani nyeri mulut dan infeksi.
• Kortikosteroid topikal dan anti-histamine oral bisa direkomendasikan untuk meringankan gatal-gatal.
• Apabila perkara yang terjadi merambat hingga ke mata, maka pasien perlu disarankan ke dokter spesialis mata.
• Acyclovir oral selama 6 bulan disarankan untuk kasus kekambuhan. Jika tidak mempan, famciclovir atau valciclovir bisa diberikan. 

Obat-obatan lain yang bisa digunakan untuk menekan Eritema Multiformis agar tidak kambuh meliputi:

• Dapsone
• Photochemotherapy, mycophenolate mofetil, ciclosporin dan thalidomide
• Antimalarial drugs
• Azathioprine