Open hour: senin - sabtu 09:00:00 - 20:00:00; minggu & tanggal merah tutup

Seberapa sering kontrol ke dokter gigi?

author: | publisher: drg. Andreas Tjandra, Sp. Perio, FISID

Seberapa sering Anda kontrol ke dokter gigi itu sebetulnya bergantung pada kondisi gigi Anda. Umumnya orang perlu 6 bulan sekali. Tapi ada kondisi pasien yang menuntut untuk kontrol kurang dari 6 bulan sekali. Contohnya, pasien implant perlu kontrol 3 bulan sekali untuk tahun pertama dan setelah itu dimungkinkan kontrol 6 bulan sekali, kecuali dokter menyatakan lain.

Tujuan dari tindakan kontrol secara periodik adalah mendeteksi permasalahan sedini mungkin kala permasalahan itu masih sekecil mungkin. Mengatasi perkara yang telah membesar lebih sulit daripada mengatasi perkara kecil kala masih dini. 

Dokter gigi Anda dapat menyarankan waktu kontrol yang lebih akurat. Seberapa sering kontrol dipengaruhi oleh:

  1. kecepatan pembentukan plak dan karang gigi
  2. kondisi gusi dan gigi secara keseluruhan
  3. seberapa rajin Anda menyikat gigi dengan benar dan membersihkan sela-sela gigi dengan benang
  4. menggunakan pasta gigi fluorida atau tidak
  5. makanan dan minuman yang Anda konsumsi
  6. merokok atau tidak
  7. riwayat penyakit gusi dan gigi berlubang

Tujuh prakara tersebut di atas merupakan faktor yang memengaruhi kesarasan gigi dan mulut Anda sehingga berpengaruh pada seberapa sering Anda perlu kontrol ke dokter gigi. Hal-hal tersebut juga membantu Anda dan dokter gigi Anda untuk menentukan secara lebih tepat sebaiknya Anda kontrol ke dokter gigi setiap berapa bulan sekali. Perlu Anda perhatikan, Anda sebaiknya tidak menentukan sendiri macem perawatan Anda yang Anda perlukan. Konsultasikan dengan dokter gigi Anda kebutuhan Anda dan apa macem perawatan yang sesuai.

Apabila kondisi gigi Anda memerlukan, dokter gigi dapat meminta Anda untuk kontrol sambil membawa foto sinar X. Hal ini tidak berlaku untuk semua kondisi, hanya beberapa macem kondisi, termasuk kontrol implan. Kontrol implant memerlukan foto sinar rontgen karena prakara tersebut berguna untuk memeriksa kondisi tulang penopang implan. Hal ini tidak bisa dilihat dengan mata telanjang karena berada di dalam tulang rahang.

Jika Anda merasa tidak pasti apakah perlu membawa foto rontgen atau tidak kala hendak kontrol implant Anda, silakan telepon kami.


id post:
New thoughts
Me:
search
glossary
en in