Satu di antara sekian perkara yang tidak mudah di bidang kedokteran gigi adalah infeksi odontogenik. Infeksi odontogenik berasal dari gigi. Jenis infeksi ini punya flora yang khas.

Infeksi ini bisa dimulai dari perkara karies, penyakit periodontal, dan pulpitis. Infeksi lalu menyebar ke luar dari gigi menuju daerah proses alveolar dan ke jaringan yang lebih dalam pada bagian wajah, rongga mulut, kepala, dan leher.

Infeksi punya kisaran yang beragam, mulai dari infeksi lokal dengan tingkat ringan hingga infeksi ruang fasial yang parah dan mematikan. Infeksi yang ringan bisa dirawat dengan perawatan minimal sedangkan infeksi yang parah dapat memerlukan operasi mayor.

Pada umumnya, kasus-kasus infeksi odontogenik termasuk kasus ringan dan bisa ditangani dengan prosedur bedah minor dan terapi medis suportif, termasuk pemberian antibiotika. Walaupun begitu, dokter hendaknya selalu ingat bahwa infeksi odontogenik terkadang bisa berubah jadi infeksi parah yang mengancam nyawa dalam waktu singkat. Begitu karakteristik infeksi ini.

Pembahasan tentang infeksi odontogenik terdiri dari beberapa bagian. Bagian yang pertama membahas tentang organisme mikrobiologi khas yang terlibat dalam infeksi odontogenik. Terapi infeksi odontogenik yang tepat bergantung pada pengertian yang jelas tentang bakteri yang memicu timbulnya infeksi itu (causative bacteria, bakteri kausatif).

Bagian yang kedua membahas tentang sejarah infeksi odontogenik.  Pada kala infeksi terjadi, infeksi odontogenik dapat mengikis tulang dan memakan jaringan lunak yang berada di sekitar lokasi infeksi. Di sini kita perlu pengetahuan tentang jalur mana saja yang biasanya dipakai oleh infeksi untuk menyebar luas dari gigi dan jaringan sekitarnya ke tulang dan ke bidang jaringan lunak di atasnya. Pengetahuan ini sangat penting ketika merencanakan terapi yang tepat bagi pasien.

Bagian ketiga sehubungan dengan infeksi odontogenik berkaitan dengan prinsip-prinsip tata laksana infeksi odontogenik. Serangkaian prinsip penting perlu diketahui dan dibahas dalam hubungannya dengan mikrobiologi dan jalur infeksi yang tipikal. 

Masih berkaitan dengan infeksi odontogenik, bagian keepat yang perlu dibahas adalah profilaksis infeksi luka dan infeksi metastasis. Umumnya pasien penderita infeksi odontogenik tidak mengalami ini. Tapi ada pasien yang mengembangkan kondisi ini sehingga prakara ini perlu pula dibahas.