Open hour: senin - sabtu 09:00:00 - 20:00:00; minggu & tanggal merah tutup
OsteonTM, cangkok aloplastik asal Korea, memiliki berbagai sifat dan karakteristik. Ia memiliki struktur mikro dengan struktur pori-pori kecil dan porositas interkonektivitas. Jangka panjang cangkok sangat penting, dengan generasi I dan II memiliki weton yang stabil dan volume yang stabil. Gen III memiliki porositas dan interkonektivitas yang lebih tinggi, sehingga cocok untuk dicangkok pada model satwah.

Pengganti Tulang Cangkok Allopastis (3)

author: Andreas Tjandra | publisher: drg. Andreas Tjandra, Sp. Perio, FISID

Dari segi klinis, pematangan jangka panjang cangkok tulang aloplastis sangat penting. Cangkok bentuk blok pada generasi pertama (Osteon I) membuahkan weton yang memuaskan, menunjukkan weton yang stabil dalam mempertahankan volume dengan komposisi HA27 yang tidak dapat diserap. Tapi, karena angkatan pertama itu sulit digunakan dalam bentuk partikulat, maka dibuatlah generasi kedua (osteon II). Osteon II partikulat dapat digunakan untuk pembesaran tulang rawan, cangkok sinus, dan pengawetan soket. Barang itu merupakan perancah bifasik yang terbuat dari gabungan β-TCP dan HA. Pada mulanya, radiopasitas bahan tersebut minimal, tetapi ketika mencapai derah puncak, kepadatannya meningkat. Namun, karena komposisi β-TCP, Osteon II punya aspek yang lebih rendah dalam kaitannya dengan angkatan pertama dalam hal volume. Akan mudah untuk mengatasi perkara ini dengan meningkatkan penyerapan sebanyak yang diharapkan. Kala menciptakan generasi berikutnya, modifikasi pada proses produksi meningkatkan kuantitas relatif HA untuk melawan kecenderungan penyerapan ini.

Osteon III, generasi ketiga, memiliki komposisi 60% HA dan 40% β-TCP dengan interkonektivitas yang ditingkatkan, yang bikin peningkatan porositas dan interkoneksi. Dengan menaikkan suhu sintering untuk mengimbangi kekuatan yang menurun, bentuk partikulat osteon III menunjukkan interkonektivitas yang unggul dan kristalinitas yang ditingkatkan. Dalam studi satwah (kelinci calvaria), material tersebut menunjukkan kualitas perancah yang unggul dalam hal aktivitas osteoblas dan osteoklasnya jika dibandingkan dengan cangkok tulang aloplastik tradisional. Berbeda dengan xenograft (Bio-OssⓇ), kombinasi membran yang dapat diserap (BioGideⓇ) dan cangkok aloplastik bisa bikin regenerasi tulang yang unggul pada model gukguk. Oleh karena itu, Osteon III sendiri, yang memiliki manfaat porositas interkonektivitas yang unggul, dapat digunakan untuk mendapatkan weton yang memuaskan pada peri-implantitis tanpa membran selain GBR horizontal dan vertikal.

 

Serial posts:


id post:
New thoughts
Me:
search
glossary
en in