Open hour: senin - sabtu 09:00:00 - 20:00:00; minggu & tanggal merah tutup

Conclusion: FGG

Bukti yang signifikan mendukung penggunaan pencangkokan jaringan lunak autologus untuk rekonstruksi bedah plastik periodontal dan peri-implant untuk kesarasan dan estetika jaringan lunak. Meskipun teknik graft gusi bebas masih dianggap sebagai pendekatan pilihan untuk meningkatkan ketebalan jaringan lunak dan jaringan / mukosa keratin pada gigi dan tempat implant gigi, teknik graft jaringan ikat...

Palatal harvesting: batasan, komplikasi, dan persp...

Morbiditas pasien telah dilaporkan sebagai salah satu kekurangan utama dari prosedur pengambilan graft jaringan lunak autologus. Selain itu, komplikasi pasca operasi lebih lanjut telah dijelaskan, termasuk perdarahan di tempat donor, disfungsi sensorik palatal, infeksi, dan / atau peningkatan kala operasi. Utamanya, perdarahan intraoperatif dan pasca operasi yang berkepanjangan dari langit-langit ...

Bagaimana tingkat komplikasi perawatan implant gig...

BEDA-BEDA. Tingkat komplikasi perawatan implan gigi diperingaruhi oleh implant yang dipakai dan tipe prostetik yang digunakan.  A. Implant dengan crown tunggal. Fraktur pada crown: keramik metal: 95,4 persen1 keramik saja: 95,4 persen1 tingkat kumulatif fraktur keramik atau fraktur veneer: 4.5 percent1 Peri-implantitis: 9,7 persen1 sampai dengan 56 persen2 Fraktur implan:...

Risiko dan Penanganan Komplikasi Implan Gigi

Implan gigi adalah teknologi baru yang paling tepat untuk mengganti gigi yang hilang. Alasannya, gigi implant punya fungsi dan tampilan yang mirip gigi natural, tampak kokoh, dan tidak merusak gigi sekitar. Meski demikian, pemasangan implan gigi mengandung risiko komplikasi yang dapat menyebabkan kegagalan, seperti yang ditemukan dalam beberapa kasus pemasangan implant gigi. Risiko tersebut melipu...