Open hour: senin - sabtu 09:00:00 - 20:00:00; minggu & tanggal merah tutup
Tinjauan ini mengajukan revisi bagi sistem klasifikasi

Kondisi gusi yang diinduksi oleh plak gigi: abstrak

author: Shinya Murakami, Brian L Mealey, Angelo Mariotti, Iain LC Chapple | publisher: drg. Andreas Tjandra, Sp. Perio, FISID

Abstrak

Tujuan

Tinjauan ini mengajukan revisi bagi sistem klasifikasi sekarang untuk penyakit gusi dan menyediakan alasan kenapa berbeda dengan sistem klasifikasi 1999.

Nilai penting

Peradangan gingiva sebagai respon terhadap akumulasi plak bakteri (biofilm mikroba) dianggap sebagai faktor risiko kunci untuk serangan periodontitis. Maka, kontrol inflamasi gusi itu sangat penting untuk pencegahan primer periodontitis.

Temuan

Karakteristik klinis yang lumrahnya ada pada kondisi gusi nandhang peradangan yang diinduksi oleh plak gigi meliputi:

  1. Tanda-tanda dan gejala-gejala klinis peradangan yang terbatas pada gusi
  2. Kebisaan peradangan untuk pulih kembali seperti semula dengan menghapus atau mengikis biofilm
  3. Keberadaan beban plak bakteri yang tinggi sehingga memulai terjadinya peradangan
  4. Daya-daya modifikasi sistemik, contohnya, hormon, gangguan sistemik, konsumsi obat. Ini bisa mengubah tingkat keparahan peradangan yang diinduksi oleh plak
  5. Level perlekatan yang stabil (yaitu tidak berubah) pada periodontium yang bisa saja nandhang kehilangan perlekatan atau tulang alveolar.

Taksonomi kondisi gusi yang telah disederhanakan jadi begini:

  1. pengenalan sebutan "gingivitis yang baru jadi" atau "incipient gingivitis"
  2. deskripsi sejauh mana dan seberapa parah peradangan gingiva;
  3. deskripsi tingkat dan keparahan peradangan gingiva
  4. pengurangan kategori dalam taksonomi penyakit gusi yang diinduksi oleh plak gigi.

 

Simpulan

Inflamasi gusi yang diinduksi oleh plak gigi dimodifikasi oleh aneka faktor sistemik dan oral. Campurtangan dokter secara tepat jadi kunci pokok untuk pencegahan periodontitis.

 

Serial posts:


id post:
New thoughts
Me:
search
glossary
en in