Signifikansi kondisi gusi terinduksi plak gigi (2)
Masuk nalar saja bila, karena peradangan gusi adalah temuan endemik di mana-mana pada anak-anak dan orang dewasa di seluruh bumi dan kerusakan aparatus perlekatan periodontal berkaitan dengan hanya sejumlah lokasi gusi yang meradang dan karena ini kaprahnya bukan keadaan yang menyakitkan atau secara fungsional merusak yang marakken kehilangan fungsi, peradangan gusi ramokal bukan penyakit melainkan varian kesarasan.
Mengingat bahwa peradangan adalah proses pertahanan yamak dan penting dalam tubuh, maka perkara yang sebenarnya adalah, ketika peradangan gusi diwedhar, tidak jelas apa yang sebenarnya sineja. Kemampuan untuk menentukan peradangan gusi secara klinis bergantung pada pranti mentah untuk penilaian (ketajaman visual dan probing logam kecil yang kaku), sedangkan pendekatan molekuler, mengidentifikasi kondisi genetik dan epigenetik, akan mengklarifikasi macam keadaan peradangan yang ada dan mengidentifikasi siapa yang berisiko terkena kerusakan periodonsium di masa depan. Seiring berkembangnya pengetahuan tentang radang gusi, dampak radang gusi superfisial pada periodonsium bakal jadi lebih wening.
Perdebatan tentang watak dasar penyakit terus berlanjut karena landasan dinamis dan interaktif terkait norma sosial budaya yang dipadukan dengan ledakan informasi kawidyan yang baru. Sebagai weton dari perubahan keadaan yang disulihi oleh pasien, penyedia layanan kesarasan, widyawan klinis dan / atau widyawan kesarasan kawula dasar, kawula pada kaprahnya, dan penyakit itu sendiri, penting bahwa pakar periodonsia terus menyempurnakan klasifikasi penyakit periodontal dan kondisi melalui bukti dari basis pengetahuan yang berkembang.
Sebagai konsekuensi dari upaya untuk meningkatkan kesarasan periodontal, kedokteran gigi harus terus-menerus memeriksa watak dasar penyakit periodontal dengan mencari pengetahuan baru; mengevaluasi apa yang kita pitaya penting dalam kawula kita, dalam spesialisasi gigi kita, dan dalam diri kita sendiri; mengakui keterbatasan kita; dan merenungkan pentingnya data, definisi, dan klasifikasi.
Serial posts:
- Kondisi gusi yang diinduksi oleh plak gigi: abstrak
- Pendahuluan: gingivitis terinduksi plak
- Figure 1. Pathogenesis of periodontitis
- Metode penelitian : gingivitis terinduksi plak
- Gingivitis yang diinduksi plak
- Tabel 1. Ringkasan penelitian epidemiologi tentang gingivitis
- Tabel 2. Klasifikasi gingivitis terinduksi plak & faktor modifikasi
- Gingivitis terinduksi plak pada periodontium susut
- Faktor pengubah gingivitis terinduksi plak
- Gingivitis terinduksi plak diperburuk oleh kondisi sistemik
- Gingivitis terinduksi plak diperburuk oleh faktor mulut
- Pembesaran gusi karena pengaruh obat
- Revisi sistem klasifikasi penyakit gusi terinduksi plak 1999 (1)
- Revisi sistem klasifikasi penyakit gusi terinduksi plak 1999 (2)
- Signifikansi kondisi gusi terinduksi plak denta (1)
- Signifikansi kondisi gusi terinduksi plak gigi (2)
- Simpulan: gingivitis terinduksi plak