Bahan dan metode : Rokok elektronik, rokok konvensional, & penyakit periodontal (1)
2.1 Peserta
Sebagai sumber data, para peneliti mengambil data untuk penelitian dari sampel 2013–2015 KNHANES, yaitu suatu investigasi atau penyelidikan tentang kesarasan kawula, status penyakit-penyakit kronis, dan status pangan/ nutrisi. Survey tersebut dilakukan oleh KCDC, KNHANES meliputi data sekunder yang diproses secara anonim.
Jumlah total peserta KNHANES 2013–2015 adalah 29.321 orang. Informasi dari individu berusia 1 (satu) hingga 18 (delapan belas) tahun dikecualikan karena KNHANES tidak menanyakan tentang rokok kepada orang yang berusia di bawah 19 tahun. Selanjutnya, data dikecualikan dari empat orang yang tidak dapat memberi informasi tentang merokok konvensional atau vaping rokok elektronik.
Kami juga mengecualikan orang yang tidak bisa memberikan data tentang usia, pendidikan, pawiwahan, tlatah, pendapatan, status alkohol, pekerjaan, jumlah hari berjalan per minggu, status kesarasan subjektif, tingkat stres subjektif, status kesarasan oral subjektif, karies gigi, sakit gigi dalam setahun belakangan, atau kejadian gigi rusak. Setelah semua pengecualian itu, jumlah total yang dianalisis adalah 13.551 peserta (pria: 5.715 dan wanita: 7.836).
2.2 Variabel
Peserta diklasifikasi jadi empat kelompok:
- pemakai rokok elektronik,
- pemakai rokok konvensional,
- mantan pemakai,
- bukan pemakai
Individu yang menanggapi "Ya" untuk pertanyaan tentang rokok elektronik ditempatkan ke dalam kelompok rokok elektronik. Individu yang melaporkan "Ya" untuk pertanyaan tentang rokok konvensional, ditempatkan ke dalam kelompok rokok konvensional. Mantan pengguna dan non-pengguna ditentukan oleh tanggapan "Ya" untuk pertanyaan langsung (yaitu, "Apakah Anda mantan pemakai rokok?").
Selain itu, analisis meliputi analisis demografis, sosial ekonomi, dan karakteristik terkait kesarasan. Analisis demografis terdiri dari usia, macam kelamin, dan status pawiwahan. Analisis sosial ekonomi terdiri dari pendidikan, tlatah, tingkat pendapatan rumah tangga, dan pekerjaan. Karakteristik terkait kesarasan yang dianalisis adalah status alkohol, jumlah hari berjalan dalam seminggu, status kesarasan yang dilaporkan sendiri, dan tingkat stres. Variabel terkait gigi, seperti status kesarasan oral yang dilaporkan sendiri, karies gigi, sakit gigi dalam setahun belakangan, dan kejadian kerusakan gigi juga disertakan.
Serial posts:
- Rokok elektronik, rokok konvensional, dan penyakit periodontal
- Pendahuluan: Rokok elektronik, rokok konvensional, & penyakit periodontal (2)
- Bahan dan metode : Rokok elektronik, rokok konvensional, & penyakit periodontal (1)
- Pendahuluan: Rokok elektronik, rokok konvensional, & penyakit periodontal (1)
- Bahan dan metode : Rokok elektronik, rokok konvensional, & penyakit periodontal (2)
- Weton : Rokok elektronik, rokok konvensional, & penyakit periodontal
- Tabel 1. Karakteristik menyeluruh populasi penelitian
- Tabel 2. Faktor terkait penyakit periodontal
- Tabel 3. Analisis sub-kelompok hubungan antara pemakaian rokok dan penyakit periodontal yang distrata dengan kovariat
- Wedharan : Rokok elektronik, rokok konvensional, & penyakit periodontal (1)
- Wedharan : Rokok elektronik, rokok konvensional, & penyakit periodontal (2)
- Wedharan : Rokok elektronik, rokok konvensional, & penyakit periodontal (3)
- Struktur rokok elektronik