Open hour: senin - sabtu 09:00:00 - 20:00:00; minggu & tanggal merah tutup
Tinjauan yang cermat dan kontekstual dari bukti yang kala ini tersedia tentang abab gigi mengungkapkan prakara berikut ini:

Ringkasan & simpulan

author: Purnima S Kumar, Kumar Subramanian | publisher: drg. Andreas Tjandra, Sp. Perio, FISID

Tinjauan yang cermat dan kontekstual dari bukti yang kala ini tersedia tentang abab gigi mengungkapkan prakara berikut ini:

  1. Penumpahan virus (virus shedding) terjadi pada ludah selama fase akut dari semua penyakit ambekan, dan virus influenza telah dilaporkan pada pasien pasca-pemulihan dan asimptomatik.
  2. Patogen bakteri ambekan ada dalam air liur individu asimptomatik; Namun, kelimpahan relatifnya sangat rendah.
  3. Aerosol dibabar oleh semua orang selama sepanjang hari selama semua macam kegiatan.
  4. Beban mikroba dalam aerosol fisiologis berkorelasi dengan tingkat keparahan penyakit untuk penyakit ambekan.
  5. Abab dibuat selama sebagian besar prosedur gigi. Empat perangkat utama yang memancarkan abab  adalah perangkat ultrasonik, handpiece, jarum suntik air, dan laser.
  6. There is little evidence to definitively implicate saliva as the primary source of bacteria in these aerosols. Although absence of evidence is not evidence of absence, the available evidence currently points to environmental sources, particularly dental unit water lines, as a major basis of aerosol bacteria in the dental environment.

  7. Ada sedikit bukti untuk secara definitif melibatkan saliva (ludah) sebagai sumber utama bakteri dalam abab ini. Meskipun ketiadaan bukti bukan bukti ketiadaan, bukti yang tersedia kala ini menunjuk ke sumber lingkungan, terutama saluran air unit gigi, sebagai basis utama bakteri abab dalam lingkungan denta.

Penelitian multi center berskala besar menggunakan pemanen udara atraumatik dan pemodelan data terintegrasi yang ditumpangkan pada peta geografis ruang fisik telah membisakan komunitas medis untuk mengidentifikasi pola penyebaran abab, pemodelan penularan penyakit, dan menciptakan jalur aliran manusia dan instrumen untuk mengurangi risiko infeksi. Penelitian serupa untuk menentukan penciptaan dan penyebaran abab selama prosedur gigi dan untuk memperkirakan kala dan tingkat penyebaran sangat dibutuhkan.

Kontribusi pengarang

Purnima S. Kumar dan Kumar Subramanian berkontribusi setara untuk tinjauan literatur ini, serta menulis dan meninjau manuskrip.

Serial posts:


id post:
New thoughts
Me:
search
glossary
en in